Banten

Politik

Parlemen

Hukum

Ekbis

Peristiwa

Keamanan

Nasional

Olahraga

Dunia

Opini

Galeri

Gaya Hidup

Budaya

Pendidikan

Kesehatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Jelang Putusan MK, Airin Ajak TKD KIM Banten Perkuat Doa dan Kebersamaan

Laporan: Raja Media Network
Senin, 22 April 2024 | 09:34 WIB
TKD KIM Provinsi Banten gelar halalbihalal dan doa jelang pembacaan putusan MK. (Foto: AMR/RMB)
TKD KIM Provinsi Banten gelar halalbihalal dan doa jelang pembacaan putusan MK. (Foto: AMR/RMB)

RMBANTEN.COM - Kota Serang - Tim Kampanye Daerah (TKD) Koalisi Indonesia Maju (KIM) Provinsi Banten di bawah komando Airin Rachmi Diany menggelar halalbihalal dan memanjatkan doa bersama menjelang putusan Mahkamah Konstituasi (MK).

TKD KIM Banten berharap, sidang MK sesuai dengan putusan Komisi Pemilihan Umum (KPU), memperkuat kemenangan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakamuning Raka pada Pilpres 2024.

Kegiatan tersebut digelar di Saba Backyard Cafe and Resto, Kota Serang, Minggu (21/4) malam.

"Kita berdoa, mudah-mudahan, keputusan MK sama dengan KPU. Dan insya Allah, Pak Prabowo dan Mas Gibran dilantik sebagai presiden dan wakil presiden," ujar Airin kepada wartawan.

Airin optimistis, putusan MK akan sesuai dengan harapan masyarakat yang mayoritas telah memberikan amanah untuk Prabowo-Gibran.

"Semoga, insya Allah, putusannya sama dengan harapan kita semua, dan sama dengan KPU," ujar bakal calon gubernur Banten ini.

Hadir dalam kesempatan tersebut sejumlah petinggi partai politim koaloso TKD KIM Banten, sebagai pengusung Prabowo-Gibran tingkat Provinsi Banten. Yakni Ketua DPD Partai Gerindra Banten Andra Soni, Ketua Partai Demokrat Banten Iti Octavia Jayabaya, Ketua PAN Banten Syafruddin, dan Sekretaris Partai Golkar Banten Bahrul Ulum.

Kemudian Ketua PSI Banten M Hafiz Ardianto, Ketua Partai Gelora Banten Usman Umar, Ketua PBB Banten Suciazi, Ketua Partai Garuda Asep Holid Gozali, dan Ketua DPW Prima Banten Rizki Arifianto.

Suasana halalbihalal penuh kegembiraan. Menurut Airin, semula kegiatan dilaksanakan pada Ramadan. Namun karena berbagai hal, akhirnya digelar selepas Idul Fitri.

"Prinsipnya, kami terus memperkuat kebersamaan, dan ini adalah silaturahmi yang memang penuh kebersamaan juga," ujarnya.rajamedia

Komentar: