Haji Tuntas! Menag Ucapkan Terima Kasih Ke Presiden & Pangeran MBS, DPR Juga!

RMBANTEN.COM - Makkah, Haji – Fase puncak ibadah haji Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) resmi dinyatakan selesai. Menteri Agama Nasaruddin Umar mengumumkan bahwa tahapan haji 1446 H/2025 M berjalan lancar dan kini memasuki fase pemulangan jemaah haji Indonesia.
 

“Alhamdulillah secara umum penyelenggaraan haji tahun ini berlangsung baik dan lancar,” ujar Menag dalam konferensi pers di Makkah, mengutip laman Kemenag, Selasa (10/6/2025).
 

Dari Wukuf Hingga Lontar Jumrah, Semua Terkendali
 

Fase puncak haji dimulai sejak 7 Zulhijjah, ketika Satuan Tugas Arafah dari Daerah Kerja Bandara diberangkatkan lebih dulu. Jemaah kemudian melakukan wukuf di Arafah pada 9 Zulhijjah, mabit di Muzdalifah, dilanjutkan mabit dan lontar jumrah di Mina, dan kembali ke Makkah pada 12–13 Zulhijjah sesuai skema Nafar Awal dan Nafar Tsani.
 

Menurut Menag, pelaksanaan rangkaian ibadah Armuzna berlangsung tertib. Ia menilai kinerja seluruh petugas layak diapresiasi.
 

“Saya bersyukur dan berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat. Ini adalah kerja besar bangsa,” tegas Nasaruddin.
 

Menag: Dukungan Presiden Prabowo Sangat Menentukan
 

Tak lupa, Menag memberikan apresiasi kepada Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka atas dukungan dan arahannya yang disebut sangat menentukan suksesnya haji tahun ini.
 

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo dan Wapres Gibran atas komitmen dan perhatian penuh terhadap jemaah haji Indonesia,” kata Menag.
 

Selain itu, Menag juga menyampaikan ucapan khusus untuk Pemerintah Arab Saudi, terutama Raja Salman, Pangeran Muhammad bin Salman (MBS), dan Menteri Haji Taufiq Alrabiah yang dinilai berhasil menyelenggarakan haji tahun ini dengan berbagai perbaikan signifikan.
 

“Angka kematian juga lebih rendah. Fasilitas membaik, distribusi air lancar, dan layanan kesehatan responsif. Haji 1446 H memang lebih baik dari tahun sebelumnya,” ungkapnya.
 

Santri Dunia, Duta Bangsa
 

Menag juga memberikan penghargaan kepada seluruh jemaah haji Indonesia yang telah menjadi duta bangsa yang menjaga nama baik Indonesia di Tanah Suci.
 

“Terima kasih atas akhlak baik jemaah Indonesia. Semoga menjadi haji mabrur, membawa harum nama bangsa, dan kembali ke tanah air dengan selamat,” ucapnya penuh haru.
 

Tak luput dari ucapan terima kasih adalah lembaga-lembaga terkait seperti BPKH, BP Haji, Baznas, Kemenlu, Imigrasi, TNI/Polri, serta ormas Islam dan KBIHU. Menag juga menyinggung peran strategis DPR RI, DPD RI, dan BPK dalam pengawasan dan sinergi haji tahun ini.
 

“Saya ucapkan terima kasih juga kepada tim media. Tanpa mereka, wajah pelayanan haji tidak akan tersampaikan ke publik dengan utuh,” tambahnya.
 

Haji Mabrur, Negeri Maju
 

Penutup pidato Menag mengandung doa dan harapan besar: agar seluruh jemaah mendapatkan haji mabrur, dosa diampuni, dan menjadi pribadi yang lebih baik ketika pulang ke tanah air.
 

“Haji bukan hanya perjalanan spiritual, tapi juga duta diplomasi dan kekuatan moral bangsa Indonesia di dunia Islam,” tandasnya.