Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Gubernur Banten: SPPG Investasi Masa Depan untuk Indonesia Emas 2045

Laporan: Iyan Sopian
Rabu, 24 September 2025 | 21:31 WIB
Gubernur Banten Andra Soni - Biro Adpimpro Banten -
Gubernur Banten Andra Soni - Biro Adpimpro Banten -

RMBANTEN.COM - Serang, MBG - Gubernur Banten Andra Soni menegaskan pentingnya pemenuhan gizi sebagai investasi jangka panjang untuk membangun generasi emas. 
 

Hal itu ia sampaikan saat menghadiri peresmian Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) BNN Karya Padarincang Bersinar di Kampung Cigadel, Desa Curug Goong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Rabu (24/9/2025).
 

“Program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk anak sekolah, ibu hamil, dan balita adalah investasi masa depan. Ini salah satu program terbaik dan cepat dari Presiden Prabowo Subianto,” ujar Andra Soni.
 

Gizi untuk Anak, Ibu Hamil, dan Balita
 

Menurut Andra, keberadaan SPPG merupakan bukti komitmen bersama dalam menjawab persoalan gizi masyarakat. Ia menekankan agar layanan ini mudah diakses semua kalangan, terutama masyarakat prasejahtera.
 

“Tidak boleh ada anak sekolah, balita, dan ibu hamil yang kesulitan mendapatkan layanan gizi,” tegasnya.
 

Ia pun mengajak seluruh pihak berkolaborasi mendukung program ini agar manfaatnya benar-benar dirasakan. 
 

“Dengan kebersamaan, kita bisa mencetak generasi sehat, cerdas, unggul, dan berdaya saing,” imbuhnya.
 

BNN: Pekerjakan Mantan Pengguna Narkoba
 

Kepala BNN RI Komjen Pol Suyudi Ario Seto menambahkan, pendirian SPPG juga menjadi bagian dari pemulihan holistik bagi mantan pengguna narkoba. Mereka dilibatkan langsung dalam pengelolaan dapur dan layanan sosial.
 

“Sebagian pekerja yang terlibat di SPPG ini adalah mantan pelaku penyalahgunaan narkoba,” jelasnya.
 

Sementara itu, Ketua Yayasan Karya Padarincang Bersinar Brigjen Indra Gautama menyebut, SPPG akan mulai beroperasi awal Oktober 2025 dengan melibatkan tiga unsur Badan Gizi Nasional: kepala SPPG, akuntan, dan ahli gizi.
 

Layani Ribuan Penerima Manfaat
 

Dalam tahap awal, SPPG akan melayani 3.769 penerima manfaat, mulai dari TK, SD, SMP, MTs hingga posyandu di Kecamatan Padarincang. Operasional dapur akan dijalankan oleh 50 relawan masyarakat sekitar, termasuk mantan pengguna narkoba yang sudah menjalani asesmen.
 

Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Kepala BNN, didampingi Gubernur Banten Andra Soni, Ketua DPRD Banten Fahmi Hakim, Wakil Bupati Serang Najib Hamas, Kejati Banten Siswanto, Kapolda Banten Irjen Hengky, serta unsur Forkopimda.
 

Sumber: bantenprov.go.idrajamedia

Komentar: