Bank Banten Digas! Pemprov All Out Perkuat BPD Sendiri

RMBANTEN.COM - Jakarta, Ekonomi – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten tak main-main memperkuat Bank Banten sebagai tulang punggung keuangan daerah. 
 

Selain menyuntik penyertaan modal baru, Pemprov juga mendorong langkah strategis: Kerja Sama Usaha Bank (KUB) dengan Bank Jatim, dan mengajak seluruh pemerintah kabupaten/kota se-Banten menempatkan Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) di bank milik sendiri itu.
 

Komitmen tersebut ditegaskan Kepala BPKAD Banten, Rina Dewiyanti, usai memimpin kunjungan ke kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) RI bersama jajaran Direksi dan Komisaris Bank Banten, Selasa (24/6/2025) di Gedung OJK, Jakarta.
 

“Pertemuan ini membuktikan bahwa komitmen Pak Gubernur sebagai Pemegang Saham Pengendali sangat kuat dalam penyehatan dan penguatan Bank Banten,” tegas Rina.
 

KUB dengan Bank Jatim, RKUD Dipindah, BLUD Diajak Kerja Sama
 

Rina menyampaikan, proses KUB dengan Bank Jatim menjadi langkah besar dalam mempercepat akselerasi penguatan struktur keuangan Bank Banten. Dalam kunjungan itu, pihaknya bahkan melakukan koordinasi langsung via Zoom dengan OJK Pengawas Jatim.
 

Lebih dari itu, Pemprov Banten aktif mengajak kabupaten/kota untuk memindahkan RKUD ke Bank Banten. Sejumlah daerah telah merespons:

 

✅ Pemkab Lebak dan Pemkot Serang sudah resmi menempatkan RKUD-nya.
✅ Pemkab Tangerang menjalin PKS untuk payroll PPPK.
✅ Kerja sama juga dijalin dengan RSUD Balaraja.
 

Gubernur Banten: Gas Terus! Kepala Daerah Harus Ikut Andil
 

Menurut Rina, komitmen Pemprov sangat jelas: Bank Banten harus sehat, kuat, dan jadi kebanggaan daerah. Ia pun mengajak seluruh kepala daerah di Banten agar tak ragu mendukung bank milik rakyat Banten sendiri.
 

“Sejumlah kepala daerah sudah merespons positif. Kami juga sedang menjajaki kerja sama payroll PPPK dengan Pemkab Pandeglang dan Pemkab Serang,” ujarnya.

 

Dirut Bank Banten: Deposit Rp200 Miliar Masuk!
 

Sementara itu, Direktur Utama Bank Banten, Muhammad Busthami, menegaskan pihaknya tengah fokus penuh pada penyehatan internal dan perluasan jaringan kerja sama.
 

“Pemkab Tangerang bahkan sudah mendepositokan Rp200 miliar ke Bank Banten. Ini bentuk kepercayaan daerah,” ujar Busthami.
 

Bank Banten juga memperluas sinergi dengan BLUD seperti RSUD untuk berbagai layanan keuangan dan payroll ASN, khususnya PPPK.
 

Bank Banten Bangkit, Banten Maju!
 

Langkah strategis Pemprov Banten ini menunjukkan tekad kuat untuk membangun kedaulatan keuangan daerah, menjadikan Bank Banten bukan sekadar simbol, tapi alat pertumbuhan ekonomi riil masyarakat Banten.