Polisi Peduli Pengangguran, Gubernur Banten: Poliran Solusi Konkret!

RMBANTEN.COM - Serang, Raja Media – Gubernur Banten Andra Soni kasih dukungan penuh buat Program Polisi Peduli Pengangguran (Poliran) yang digagas Polda Banten. Program ini bukan cuma bantu ngurangin pengangguran, tapi juga memperkuat ketahanan pangan di Banten.
 

"Kami apresiasi langkah Polda Banten yang sudah membentuk Balai Poliran," kata Andra Soni saat menghadiri Peresmian Balai Latihan Kerja Poliran di Kasemen, Kota Serang, Selasa (18/3/2025).
 

Peresmian ini langsung dihadiri Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, didampingi Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto, perwakilan dunia usaha, serta jajaran Forkopimda.
 

Dari Latihan Kerja sampai Ternak Ayam
 

Poliran bukan program ecek-ecek. Balai ini jadi wadah untuk pelatihan kerja, pertanian, peternakan, hingga pengolahan sampah dan limbah. Warga sekitar direkrut, dilatih, dan disalurkan ke industri atau jadi wirausaha mandiri.
 

"Untuk angkatan pertama, ada 96 warga yang sudah dilatih dan mendapatkan sertifikat keahlian. Target kita selama 2025 ini 3.000 orang. Metode pelatihannya vokasi selama 40 jam," jelas Andra.
 

Di sektor pertanian dan peternakan, Balai Poliran juga nggak main-main. Ada sayuran, cabai merah, budidaya ikan air tawar, dan ternak ayam. Semua dikelola buat meningkatkan produktivitas warga.
 

"Program ini sudah bekerja sama dengan sekitar 24 perusahaan. Jadi, peserta bisa langsung direkrut ke industri atau buka usaha sendiri," tambahnya.
 

Pemprov & Poliran Resmi Gandengan
 

Pemprov Banten dan Poliran juga sudah teken MoU, baik dalam bidang pelatihan kerja maupun pembinaan petani dan peternak.
 

"Kita saling support. Yang masih menganggur kita latih biar punya keterampilan dan bisa kerja," tegas Andra.
 

Kapolri: Ini Program Produktif!
 

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ikut angkat topi buat Poliran. Menurutnya, Balai Poliran sangat bermanfaat karena selain meningkatkan keterampilan warga, juga membantu ekonomi masyarakat.
 

"Balai ini mempersiapkan tenaga kerja produktif. Mereka bisa masuk industri atau jadi wirausaha," katanya.
 

Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto menambahkan, Poliran lahir sebagai solusi mengatasi pengangguran.
 

"Tingkat pengangguran yang tinggi bisa berdampak pada Kamtibmas. Maka dari itu, kami inisiasi Poliran sebagai tanggung jawab Polri dalam menjaga keamanan masyarakat," tandasnya.
 

Dengan kolaborasi Polri dan Pemprov Banten, pengangguran makin berkurang, ekonomi rakyat makin kuat!