Pesta Rakyat Monas Jadi Panggung UMKM di HUT ke-80 RI

RMBANTEN.COM - Jakarta, HUT RI — Kemeriahan Pesta Rakyat di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Minggu (17/8), bukan sekadar pesta hiburan, melainkan juga wadah besar bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk meraup peluang baru.
 

Puluhan ribu warga yang tumpah ruah di Monas menjadi saksi bagaimana momentum peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia ikut menggerakkan denyut ekonomi rakyat.
 

Hiburan Rakyat, Semangat Persatuan
 

Sejak pagi, warga dari berbagai usia larut dalam beragam kegiatan yang digelar terbuka untuk semua kalangan.
 

Anak-anak riang bermain di area permainan, para remaja hingga orang dewasa antusias mengikuti lomba dengan hadiah menarik, sementara ribuan pengunjung terhibur dengan panggung musik tanpa sekat.
 

Pesta Rakyat membuktikan diri bukan sekadar ajang rekreasi, melainkan juga simbol persatuan dan gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.

Festival Kuliner, Magnet Pengunjung
 

Suasana makin lengkap dengan hadirnya sajian kuliner gratis di area festival. Tenant UMKM diserbu masyarakat, hingga banyak produk ludes hanya dalam hitungan jam.
 

Andri, peserta festival kuliner asal Tangerang yang menjajakan bebek bumbu khas Madura, mengaku bersyukur bisa lolos seleksi ketat.
 

“Seleksinya lumayan bikin deg-degan. Untung saya punya NIB, PIRT, dan sertifikasi halal. Itu penting banget buat ikut acara sebesar ini,” ujarnya.
 

Pada sesi pembagian kuliner pukul 08.00 WIB, dagangannya habis dalam waktu kurang dari satu jam. Sesi kedua pukul 11.00 WIB pun tak jauh berbeda.
 

“Semoga tahun depan tenant kulinernya lebih banyak, biar makin banyak UMKM kebagian rejeki,” tambahnya.
 

Pemerintah: Momentum Ekonomi Kerakyatan
 

Festival kuliner terselenggara berkat kolaborasi Kementerian UMKM dengan Kementerian Pariwisata, Pemprov DKI, BUMN, dan sejumlah kementerian/lembaga lain.
 

Menteri UMKM, Maman Abdurrahman, menegaskan bahwa Pesta Rakyat didesain bukan hanya sebagai hiburan, melainkan juga untuk menggerakkan ekonomi rakyat.
 

“UMKM bisa memperluas jaringan, memperkenalkan produk, serta mendapat masukan langsung dari konsumen. Inilah wujud nyata kemerdekaan ekonomi,” ujarnya.
 

Momentum yang Harus Dijaga
 

Pesta Rakyat HUT ke-80 RI di Monas menjadi bukti bahwa semangat kemerdekaan tak hanya dirayakan dengan sorak sorai, tetapi juga dengan peluang ekonomi yang nyata bagi rakyat.
 

Momentum ini diharapkan berlanjut tiap tahun sebagai panggung persatuan sekaligus lokomotif penggerak UMKM Indonesia.