Operasi Zebra Jaya 2025, Dishub Tangerang Imbau Masyarakat Patuhi Aturan!

RMBANTEN.COM - Kota Tangerang, Operasi Zebra - Seluruh pengendara di Kota Tangerang harus ekstra hati-hati, sampai akhir bulan November ini. Operasi Zebra Jaya 2025 resmi digelar sejak Senin (17/11) hingga Minggu (30/11/2025) dengan fokus penindakan pelanggaran lalu lintas kasat mata.
 

Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang Achmad Suhaely menyampaikan imbauan keras kepada seluruh pengendara. 
 

"Kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk mematuhi setiap aturan yang berlaku. Operasi Zebra bukan sekadar penindakan, tetapi momentum untuk bersama-sama menekan angka pelanggaran dan meningkatkan keselamatan berkendara," tegas Achmad, Rabu (19/11/25).
 

Titik Rawan yang Jadi Fokus Operasi
 

Operasi yang digelar terpadu antara Satlantas Polres Metro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya, dan Dishub Kota Tangerang ini akan berpusat di sejumlah ruas jalan protokol. Beberapa titik yang menjadi prioritas pengawasan antara lain:
 

- Jalan Jenderal Sudirman

- Jalan Kisamaun Pasar Lama

- Jalan Perintis Kemerdekaan

- Jalan Frontage
 

"Dishub bersama aparat kepolisian akan melakukan pemantauan arus, pengaturan lalu lintas, serta mendukung kelancaran kegiatan di lapangan," jelas Achmad.
 

Daftar Pelanggaran yang Bakal Kena Tilang
 

Penindakan dalam Operasi Zebra Jaya 2025 akan difokuskan pada pelanggaran lalu lintas yang terlihat jelas. Berikut daftar pelanggaran yang bakal kena tilang:
 

1. Aksi balap liar - Langsung ditindak tegas

2. Pengendara melawan arus - Berbahaya dan bakal kena sanksi

3. Berkendara sambil menggunakan handphone - Gak bisa kompromi

4. Pengendara di bawah umur - Orang tua wajaw awasi

5. Tidak menggunakan sabuk keselamatan - Baik pengemudi maupun penumpang

6. Tidak menggunakan helm - Baik pengendara motor maupun boncengan

Kesiapan Personel dan Rekayasa Lalu Lintas
 

Dishub Kota Tangerang telah menyiagakan personel di sejumlah lokasi strategis untuk mendukung operasi. Tugas mereka termasuk melakukan rekayasa lalu lintas, pengaturan persimpangan, dan memastikan mobilitas masyarakat tetap lancar selama operasi berlangsung.
 

"Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan momentum Operasi Zebra ini untuk meningkatkan kepatuhan. Gunakan helm, patuhi rambu, jangan melawan arus, dan pastikan selalu mengutamakan keselamatan," pungkas Achmad.
 

Bagi yang nekat melanggar, siap-siap berurusan dengan petugas. Operasi ini tidak main-main dan akan dilakukan secara konsisten selama 12 hari ke depan.