Banten

Politik

Parlemen

Hukum

Ekbis

Peristiwa

Keamanan

Nasional

Olahraga

Dunia

Opini

Galeri

Gaya Hidup

Budaya

Pendidikan

Kesehatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Di Hadapan Ratusan Pelajar Muhammadiyah, Airin Bilang: Jangan Cemas Jadi Remaja Emas

Laporan: Iyan Sopian
Kamis, 08 Agustus 2024 | 10:43 WIB
Mantan Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany saat mengisi stadium general yang diadakab IPM  Provinsi Banten. [Foto: AMR/RMB]
Mantan Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany saat mengisi stadium general yang diadakab IPM Provinsi Banten. [Foto: AMR/RMB]

RMBANTEN.COM - Tangsel - Mantan walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany menjadi pembicara inti dalam stadium general dengan tajuk 'Pelajar anti cemas, mewujudkan generasi Emas 2045' yang digelar Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Provinsi Banten di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Kota Tangerang Selatan, Minggu (4/7).


Dalam kesempatan tersebut, Airin memberikan motivasi kepada ratusan generasi muda, khususnya para pelajar. Dengan gaya bicara yang inspiratif, Airin mengajak para pelajar untuk mengubah kecemasan menjadi semangat meraih prestasi.


“Dari remaja cemas menjadi remaja emas, itu adalah proses yang bisa kita lalui bersama. Kuncinya adalah memiliki tujuan dan target yang jelas. Definisikan impian yang ingin dicapai sejak dini,” ujar Airin.

 


Lebih lanjut, Airin juga mengajak para pelajar untuk aktif membangun jejaring sosial dengan mengikuti organisasi di sekolah maupun kampus. Selain itu pentingnya menguasai soft skills. "Kuasai soft skills seperti kepemimpinan, kerja sama dalam tim, kemampuan berbicara di depan umum, dan mengungkapkan pendapat melalui tulisan," terangnya.


Airin juga mengingatkan para pelajar untuk menghindari kebiasaan menunda-nunda pekerjaan dan menyelesaikan pendidikan tepat waktu.


"Kerjakan apa yang bisa dikerjakan hari ini. Tuntaskan pendidikan dalam waktu yang tepat," ujarnya.


Selain itu, Ia juga menyampaikan pentingnya resiliensi bagi para pelajar di era global yang penuh tantangan. Menurutnya, kemampuan untuk bertahan dan pulih dari tekanan serta kesulitan merupakan kunci keberhasilan di masa depan.


"Pelajar harus memiliki resiliensi, kemampuan bertahan, pulih dari stress dan kesulitan. Tantangan saat ini lebih besar karena tekanan kompetisinya secara global," jelasnya.


Lebih lanjut, Airin juga menyoroti pentingnya menjaga keseimbangan hidup. “Hidup yang seimbang, yaitu keseimbangan antara tanggung jawab dengan aktivitas kehidupan pribadi termasuk spiritual, sangat penting,” ujarnya.


Ketua Umum Pimpinan Wilayah IPM Provinsi Banten, Widhiashafiz mengapresiasi atas kehadiran Airin dan pesannya yang sangat menginspirasi. Menurutnya, Airin berhasil mengubah fixed mindset (pola pikir statis) menjadi growth mindset (pola pikir tumbuh) pada para pelajar.


"Proses itu kan terkadang ada dinamikanya, tetapi Ibu Airin bisa membangun growth mindset atau mindset tumbuh supaya teman-teman tidak lagi cemas. Seperti bisa berprestasi di kemudian hari," imbuhnya. rajamedia

Komentar: