Ace Hasan di Untirta: Kampus Harus Jadi Kawah Candradimuka Kepemimpinan Bangsa!

RMBANTEN.COM - Serang, Pendidikan – Gubernur Lemhannas RI, Dr. Tb. Ace Hasan Syadzily, menyalakan semangat kebangsaan di hadapan civitas akademika Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Serang, Banten, Kamis (12/6/2025).
Dalam orasi ilmiahnya bertajuk "Memperkuat Nilai-Nilai Kebangsaan di Kalangan Generasi Muda", Ace menegaskan bahwa perguruan tinggi harus menjadi garda terdepan dalam mencetak pemimpin bangsa yang tangguh dan berkarakter.
Nilai Kebangsaan Jangan Luntur di Tengah Disrupsi Global
"Kampus tidak boleh hanya menjadi menara gading ilmu pengetahuan. Kampus harus menjadi kawah candradimuka bagi lahirnya pemimpin masa depan yang visioner, adaptif, dan berwawasan global—tanpa kehilangan akar kebangsaan," tegas Ace, yang juga dikenal sebagai intelektual muda Nahdlatul Ulama dan politisi nasionalis yang konsisten mengangkat isu kebangsaan ke ruang publik.

Ace Hasan mengingatkan bahwa tantangan kebangsaan saat ini bukan lagi dalam bentuk agresi fisik, tapi infiltrasi ideologi, polarisasi politik, dan disorientasi generasi muda di tengah derasnya arus globalisasi dan digitalisasi.
"Di tengah era digital dan disrupsi global, nilai-nilai Pancasila dan nasionalisme harus terus ditanamkan. Jika tidak, kita akan kehilangan arah dan identitas sebagai bangsa."
Lemhannas dan Kampus Harus Bersinergi
Ia juga menyampaikan peran strategis Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas RI) dalam membina kader-kader pemimpin bangsa lintas sektor. Menurutnya, kolaborasi Lemhannas dengan perguruan tinggi seperti Untirta adalah bagian dari langkah strategis untuk memperkuat pertahanan ideologi bangsa.
Apresiasi dari Civitas Akademika Untirta
Orasi ilmiah Ace Hasan menjadi bagian dari rangkaian Dies Natalis ke-22 FISIP Untirta. Hadir dalam acara tersebut, Rektor Untirta Prof. Ir. Fatah Sulaeman, Dekan FISIP Leo Agustino, Ph.D, serta ratusan mahasiswa dan dosen dari berbagai program studi.
Rektor Untirta dalam sambutannya mengatakan, "Ini momen bersejarah. Kami ingin mahasiswa FISIP tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga kuat secara ideologis dan siap menjawab tantangan kebangsaan."
Kaamanan 2 hari yang lalu

Nagara | 1 hari yang lalu
Ékobis | 5 hari yang lalu
Pulitik Jero | 6 hari yang lalu
Ékobis | 3 hari yang lalu
Ékobis | 4 hari yang lalu
Ékobis | 2 hari yang lalu
Warta Banten | 2 hari yang lalu
Nagara | 3 hari yang lalu
Pulitik Jero | 6 hari yang lalu