Efisiensi Anggaran di Lemhanas 31,06 Persen Rp58 Miliar, Berat!

RMBANTEN.COM - Jakarta, 13 Februari 2025 – Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) mengalami efisiensi anggaran sebesar 31,06% atau sekitar Rp58 miliar. 

 

Anggaran yang semula berjumlah Rp187 miliar dikurangi menjadi Rp128 miliar.
 

Gubernur Lemhannas RI, Tb Ace Hasan Syadzily, menyampaikan bahwa penyesuaian ini dilakukan agar penggunaan anggaran pemerintah tetap selaras dengan prioritas nasional yang ditetapkan oleh Presiden Prabowo Subianto.
 

"Kami harus menyesuaikan efisiensi anggaran tersebut agar dapat dialokasikan sesuai dengan prioritas Presiden Prabowo Subianto. Kami berupaya untuk tetap bekerja sesuai dengan tugas dan fungsi lembaga kami sebagai lembaga pendidikan, kajian strategis, terutama di bidang geopolitik, serta pemantapan nilai-nilai kebangsaan," ujar Tb Ace Hasan Syadzily usai Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi I DPR RI, Kamis (13/2).
 

RDP sendiri bertujuan untuk mendapatkan persetujuan dari DPR terkait efisiensi anggaran yang diterapkan di Lemhannas RI. 
 

Meskipun mengalami pemotongan anggaran, Lemhannas berkomitmen untuk tetap menjalankan fungsi utamanya dalam melakukan kajian strategis dan memperkuat nilai kebangsaan di tengah dinamika global yang terus berkembang.
 

Tetap Fokus pada Kajian Strategis dan Pendidikan Kebangsaan
 

Tb Ace Hasan menegaskan bahwa meski ada efisiensi anggaran, Lemhannas RI akan tetap fokus pada perannya dalam memberikan kajian strategis bagi pemerintah, terutama dalam isu-isu geopolitik yang berpengaruh terhadap Indonesia.
 

Selain itu, program pemantapan nilai kebangsaan yang menjadi ciri khas Lemhannas juga akan terus dijalankan guna memperkuat wawasan kebangsaan di kalangan pemimpin dan masyarakat.
 

"Kami akan memastikan bahwa efisiensi anggaran ini tidak mengurangi kualitas kajian dan pendidikan kebangsaan yang selama ini menjadi bagian utama dari tugas Lemhannas," tambahnya.
 

Dengan adanya penyesuaian anggaran ini, Lemhannas RI berharap tetap dapat menjalankan peran strategisnya dalam mendukung kebijakan nasional dan menjaga ketahanan negara di tengah berbagai tantangan global.