Tanpa APBD! Pemkot Serang Kantongi CSR Rp1,47 M, Jalan 516 Meter Siap Dibangun

RMBANTEN.COM - Kota Serang, Pembangunan - Pemerintah Kota (Pemkot) Serang menjalin kemitraan strategis dengan PT Sauhbahtera Samudera untuk pembangunan infrastruktur jalan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). 
 

Nota kesepahaman (MoU) ditandatangani bersama Dinas PUPR Kota Serang dan Forum CSR Kota Serang, Jumat (21/11/2025).
 

Wali Kota Serang Budi Rustandi menyambut positif kolaborasi ini karena memberikan dampak langsung bagi masyarakat, khususnya dalam perbaikan akses jalan. 
 

"Sauhbahtera memberikan kontribusi positif bagi warga Kota Serang, salah satunya pembangunan infrastruktur jalan. Setelah MoU ditandatangani, teknis pelaksanaan akan segera dibahas dengan PUPR agar pembangunannya dapat dipercepat," kata Budi.
 

Rincian Pembangunan Jalan Senilai Rp1,47 Miliar
 

Kepala Dinas PUPR Kota Serang Iwan Sunardi merinci, PT Sauhbahtera Samudera akan membangun jalan sepanjang 516 meter dengan lebar 5 meter. Nilai estimasi pembangunan mencapai Rp1,47 miliar, dengan lokasi final yang akan ditentukan dalam rapat teknis bersama perusahaan.
 

"Estimasi nilai pembangunan berada di kisaran Rp1,47 miliar. Sementara lokasi final akan ditentukan dalam rapat teknis bersama perusahaan," ujar Iwan. Ia menargetkan pembangunan dapat direalisasikan pada tahun anggaran 2026.
 

CSR dari Berbagai Perusahaan Sepanjang 2025
 

Iwan mengungkapkan, sepanjang tahun 2025 Pemkot Serang telah menerima sejumlah dukungan CSR dari berbagai perusahaan. 
 

"Tahun ini ada bantuan dari RS Watimah, peningkatan simpang sebidang, pembangunan betonisasi perumahan, dan hari ini dari PT Sauhbahtera Samudera," jelasnya.
 

Ke depan, sudah ada investor lain yang menyatakan minat berpartisipasi dan tinggal menunggu proses legalitas. Hal ini menunjukkan semakin tingginya kepedulian dunia usaha terhadap pembangunan infrastruktur di Kota Serang.
 

Komitmen Perusahaan dan Keberlanjutan Program

 

Manager PT Sauhbahtera Samudera MB Manto menyampaikan apresiasi atas kesempatan yang diberikan Pemkot Serang. 
 

"Terima kasih kepada Pemkot Serang yang sudah menggandeng kami dalam program pembangunan, khususnya sektor jalan," kata Manto.
 

Ini merupakan program CSR pertama perusahaan di bidang jalan, meskipun sebelumnya telah beberapa kali memberikan bantuan air bersih. Manto menegaskan, keberlanjutan program CSR bergantung pada kemampuan perusahaan. 
 

"Ini murni dari penyisihan laba bersih. Jadi tentu ada batasnya. Untuk sekarang, kami fokus menyelesaikan program ini dulu," ucapnya.
 

Kolaborasi ini diharapkan dapat memacu partisipasi perusahaan lain dalam mendukung pembangunan infrastruktur Kota Serang.