Banyak Jabatan Eselon II Kosong, KPN: Pj Gubernur Banten Gagal!

RMBanten.com, Serang - Banyaknya kekosongan jabatan eselon II  menegaskan Pj Gubernur Banten, Al Muktabar gagal mewujudkan regenerasi kepemimpinan di lingkungan Pemprov Banten.

Begitu ditegaskan Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN), Adib Miftahul dalam keterangannya,  Selasa (7/3).

"Pendapat saya,  soal regenerasi pejabat, regenerasi kepemimpinan  ternyata gagal di Banten,” ujar Adi.

Kepemimpinan yang dimaksud, kata Adib bisa diartikan dalam upaya untuk mempercepat pengisian posisi pejabat, terutama eselon II.

"Banyaknya jabatan eselon II yang mengalami kekosongangagal diantisipasi oleh Pj Gubernur Banten. Sehingga regenerasi tidak berjalan," ujarnya.

“Anda bisa bayangkan sekarang ada 9, nanti sampai  10 (jabatan eselon II) yang kosong," sambung Adib.

Padahal kata Adib, eselon II ini penentu, juga pelaksana kebijakan, pengeksekusi sebuah kebijakan, perencanaan sebuah kebijakan.

“Andilnya mereka ini banyak di situ tuh, tufoksinya begitu. Jadi dalam perspektif besar pembangunan yang dirugikan tetap saja rakyat dan masyarakat Banten,” tegas Adib.

Lanjut Adib, pengangkatan pejabat berdasarkan kualifikasi integritas hanya omong kosong semata.

Terkecuali kata dia, yang kosong itu jabatan eselon IV.

“Itu masih di maklumi, ini kan eselon II, ini kan kata kunci sebuah gerbong agar bisa bergerak,” katanya.

Sebagai informasi, sebanyak sembilan jabatan eselon II di lingkup Pemprov Banten terjadi kekosongan.

Pj Gubernur Banten, Al Muktabar menyebut kekosongan jabatan tersebut tak mengganggu pekerjaan untuk saat ini.

“Itukan kita lagi konsolidasikan, tapi yang penting bahwa ini tidak menganggu pekerjaan, semua berjakan baik,” ujar Al usai membuka FGD dan Launching Generasi Pelajar Anti Korupsi, di Aula Lantai 3 Inspektorat Provinsi Banten, Curug, Kota Serang, pada Kamis, (2/3).

Pemprov Banten sendiri  belum membuka seleksi terbuka atau open bidding untuk pengisian jabatan pimpinan tinggi (JPT) Pratama.

“Tentu sesuai aturan kita akan melakukan langkah-langkah untuk melakukan pemenuhan-pemenuhan terhadap apa yang disampaikan tadi,” katanya.

“Penyelenggaraan pemerintahan ini berjalan baik dan mudah-mudahan kita dalam waktu yang ke depan ini kita kalau memang perlu mendaptkan pengisian dari itu, ya tentu akan kita penuhi,” demikian tutup Al Muktabar.